5 Tempat Populer Berburu Takjil Lezat di Jakarta Pusat

Jakarta, K-VID NEWS –

Mencari puasa Ramadhan, salah satu Muslim di dunia di dunia adalah pekerjaan terburu -buru.

Rantai situs menjadi pilihan berbahaya bagi makanan untuk menghancurkan penduduk. Makanan yang dibeli juga bervariasi dan harganya mahal.

Tidak hanya makanan, minuman baru atau enak juga dijual di area perburuan Tazy. Bahkan, kata takjil berarti bangun dalam bahasa Arab.

Di tengah Jakarta, Anda dapat menemukan banyak pasangan untuk banyak pemisahan dan minuman.

Orang -orang dari puasa Anda dapat memilih serangkaian menu yang akan dimakan untuk menelepon untuk menavigasi doa. Ada 5 area perburuan untuk berburu di Jakarta Tengah.

1. Pasar Benhil

Sudah dua belas era Benhil (Bunden Hilir) di pusat Jakarta, yang merupakan pedagang yang ketat. Wilayah itu tidak jauh dari Jalan Judirman. Pasar penggembalaan yang muncul di semua Ramadhan memberikan komposisi dalam makanan tradisional, bubur sumsum, bubur profesional, berbagai cupcakes, tajil dalam bentuk makanan yang digoreng. 2. Jalan Cramen Raya

Jalan Kremat Raya untuk waktu yang lama, Jakarta Tengah, masih merupakan salah satu warga negara Pakistan dari warga negara Jakarta. Setiap Ramadhan, warga negara juga membuat Jalan Kremat Raya seperti yang bisa mereka lakukan.

Anda dapat menemukan makanan yang lebih cepat dalam bentuk Lemang, Porliz Fork, Kapau Rice, saat berburu untuk berburu di Jalan Kremat Raya 3. Seleka menyediakan masjid

Tersedia setelah Jalan Divongoro, Jakarta Tengah, pada hari Minggu, Masjid Selapa ditinggalkan sebagai tempat di mana banyak pedagang Takjil menjual makanan mereka. Untuk Bitavi, kue basah, kue, makanan ringan umum, yang dijual oleh para pedagang ketat di wilayah Santeng. Wilayah ini juga memiliki minuman kering kering yang dijual di wilayah tersebut. 4. Jalan Saasang

Warga Jakarta sangat akrab dengan Pak Center di Jalan Song, terutama ketika bulan Ramadhan tiba, ada banyak penjual ketat di daerah tersebut. Lagu Jalan sering digunakan sebagai daerah Babburit.

Berbagai jenis makanan lezat dapat dinikmati di Jalan Sabang, terutama makanan berat seperti nasi goreng, mie adas manis, mie, gadul, set. Saluran Gondangadia

Seri Pedagang Makanan dapat dilihat langsung di Stasiun Gondangadia, Stasiun Jakarta Tengah dan sebagian besar meningkat ketika bulan Ramadhan datang. Harga Takjil di stasiun Gondangada juga mahal.

Biasanya makanan berat dijual dengan badai cepat di banyak tempat. Namun, menjual lebih banyak es, makanan goreng, kue beras untuk ditulis di stasiun Gondangadia. (WIW)

Posting Terkait

Mana yang Lebih Sehat, Minum Kopi saat Sahur atau Buka Puasa?

Cara Memilih Kolang-Kaling untuk Manisan Khas Idul Fitri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Belum di Baca

Bacaan Ruku dan Sujud dalam Sholat: Arab, Latin, dan Artinya

  • April 17, 2025
  • 0
Bacaan Ruku dan Sujud dalam Sholat: Arab, Latin, dan Artinya

Prabowo Ajak Jokowi Buka Puasa Bareng di Istana Kepresidenan Jakarta

  • April 17, 2025
  • 0
Prabowo Ajak Jokowi Buka Puasa Bareng di Istana Kepresidenan Jakarta

Jaksa Segera Limpahkan 15 Tersangka Uang Palsu UIN ke Pengadilan

  • April 17, 2025
  • 0
Jaksa Segera Limpahkan 15 Tersangka Uang Palsu UIN ke Pengadilan

Asisten Pelatih Fisik Indonesia Dampingi Timnas U-17 di Piala Asia

  • April 17, 2025
  • 0
Asisten Pelatih Fisik Indonesia Dampingi Timnas U-17 di Piala Asia

Trump Klaim Tak Akan Usir Warga Palestina dari Jalur Gaza

  • April 17, 2025
  • 0
Trump Klaim Tak Akan Usir Warga Palestina dari Jalur Gaza

Cara Daftar SNBT 2025, Syarat, dan Jadwal Lengkap

  • April 17, 2025
  • 0
Cara Daftar SNBT 2025, Syarat, dan Jadwal Lengkap